Tuesday, July 21, 2009

BAGAIMANA ANTISIPASI KEMUNGKINAN TEROR BOM?

Langkah untuk antisipasi teror bom:

1. Sebaiknya jangan pergi ke daerah konflik atau kota besar yang banyak turisnya karena kemungkinan sasaran terror-nya besar.
2. Jangan menginap di hotel mewah yang banyak orang asingnya, nginep aja di losmen kelas melati. Kalau di sengata – Kutim, mungkin sebaiknya nginep di hotel kecil macam Sengata Prima yang tarifnya Rp. 125.000-an atau hotel Jamrud yang dekat kuburan, dan jangan nginep di hotel Victoria yang kelas Rp. 600.000,-. Dijamin teroris akan mikir kalau ngebom hotel kecil macam Sengata Prima atau Jamrud itu.
3. Jangan makan di restoran yang berkelas. Makanlah di warung kelas kaki lima model warung pecel Ponorogo, warung Lamongan dll. Teroris sendiri akan mikir kalau ngebom warung itu karena mereka juga biasa langganan makan di warung kaki lima itu sendiri. Kalo warungnya dibom, mereka pasti kesulitan sendiri cari sarapan dan makan yang murah meriah.
4. Jangan suka tepe-tepe (tebar pesona) di mall, kalau tepe-tepe sebaiknya di pasar tradisional macam Pasar Segiri - Samarinda. Dijamin aman karena disitu banyak preman dan terorisnya sendiri suka belanja terasi untuk nyambel dan belanja bahan dasar pembuat bom di pasar tradisional.
5. Jangan ikut hadir di acara seremoni pejabat, karena pejabat sering jadi incaran. Demikian pula selebrity dan diskotik yang banyak orang asingnya juga sering jadi sasaran. Mending nonton kesenian tradisional macam kethoprak, wayang, ludruk dll karena teroris biasanya juga hobby nonton kesenian tradisional sejenis itu.
6. Jangan tinggal didaerah yang dekat obyek vital Negara. Sebaiknya kalo tinggal, cari rumah didaerah yang kumuh dan banyak orang miskinnya. Teroris akan mikir seribu kali untuk ngebom orang miskin karena mereka sendiri banyak yang hidup prihatin.

No comments: