Tuesday, July 21, 2009

SIAPA YANG DIUNTUNGKAN OLEH TEROR BOM?

Dari tragedy ledakan bom di Hotel JW. Marriott dan Ritz Charlton tanggal 17 Juli lalu, ada pihak-pihak yang diuntungkan, yakni:
1. Di level Negara; (a) negara sedang berkembang yang menjadi competitor/pesaing bagi Indonesia sebagai tujuan wisata dan tujuan investasi missal China, Vietnam, Malaysia dll. Mereka bisa promo ke calon investor dan wisatawan bahwa Negara mereka jauh lebih aman untuk investasi dan wisata dibanding Indonesia, (b) Negara adidaya bisa mendesakkan dan menyetir Indonesia untuk berbuat ini itu guna melawan teroris, padahal apa yang didesakkan itu sebenarnya merupakan hidden agenda mereka untuk memerangi pihak-pihak yang selama ini kritis terhadap kepentingan Negara adidaya tersebut, (c) Negara adidaya dengan dalih “membantu” Indonesia bisa menyusup masuk ke jaringan intelijen Indonesia.
2. Di level organisasi “teroris”, ledakan bom itu bermanfaat untuk menunjukkan kepada public bahwa eksistensi mereka masih bertahan.
3. Di level daerah dan pengusaha: (a) bagi daerah di luar Jakarta, ledakan bom bisa digunakan sebagai promo bahwa Jakarta kurang aman, sehingga sebaiknya calon wisatawan mencari daerah tujuan wisata lain. (b) bagi hotel lain, ledakan bom bisa dijadikan promo bahwa hotel kelas macam Mariott ternyata tidak aman, sehingga mereka bisa promo tentang hotel mereka sebagai alternative. (c) perusahaan security dan safety bisa jualan alat detector, CCTV dll karena perangkat pengamanan pasti akan semakin dibutuhkan untuk antisipasi teror. (d) Lembaga bisnis yang kapitalis (mikirin untungnya sendiri) macam Manchester United yang untung gede tanpa keluar keringat karena mereka diuntungkan kontrak yang bisa dibatalkan kalo ada force majeur tanpa harus mengembalikan duit yang sudah masuk rekening mereka. Ini bisa jadi modus kerjasama ke depan. Alangkah bermanfaatnya duit 21 milyar yang masuk ke kantong MU bila digunakan untuk menyantuni korban bom itu...
4. Level Individu atau Instansi: (a) meningkatnya pengamanan membutuhkan tenaga security yang sepadan. Hal ini membuka lowongan tenaga kerja sebagai security yang andal dan profesional. (b) ledakan bom bisa jadi bisnis untuk instansi yang terlibat pengamanan untuk bikin proyek baru (c) bagi pihak instansi/perusahaan dan individu yang sedang terkena kasus hukum, ledakan bom yang dimuat di media massa akan menutupi kasus mereka, sehingga mereka bisa kong kalikong dengan pihak tertentu karena kasus mereka agak luput dari pengamatan public. Kasus ini juga bis aterjadi untuk kasus penyusunan kebijakan tertentu.

No comments: