Sunday, November 21, 2010

The Stars Shine Down (Kilau Bintang Menerangi Bumi)

The Stars Shine Down (Kilau Bintang Menerangi Bumi)
Sidney Sheldon
PT Gramedia Pustaka Utama
Jakarta 2007
ISBN: 979-605-549-X
557 hal

Novel ini mengisahkan perjuangan seorang anak kecil miskin bernama Lara dengan setting Amerika Serikat tahun 1970-1990an.

Lara seorang anak perempuan yang tinggal di Glace Bay bersama ayahnya karena ibunya meninggal sewaktu melahirkan Lara. Ayahnya seorang keturunan migrant dari Skotlandia yang pemalas, pemabok, suka melacur dan miskin. Ayahnya tidak peduli terhadap kehidupan Lara. Ayahnya bekerja untuk seorang bankir kaya dengan posisi sebagai juru tagih sewa rumah kos. Karena sakit jantung, ayahnya meninggal ketika Lara berusia awal belasan tahun

Sepeninggal ayahnya, Lara bertahan hidup dengan bekerja sebagai juru tagih sekaligus membantu mengelola rumah kos milik sang bankir. Dalam perjalanan hidupnya di rumah kos itu Lara menemukan orang-orang yang bersimpati dan mengajari dia untuk mengembangkan usaha bidang property (perumahan). Dengan tekad kuat, Lara berhasil mengumpulkan modal untuk membangun gedung untuk disewakan, walaupun untuk mendapatkan modal tersebut dia harus merelakan keperawanannya dinikmati sang bankir. Pembangunan gedung pertama ini cukup sukses dan disusul dengan investasi pembangunan gedung-gedung berikutnya.

Sukses di Glace Bay membuat Lara tertantang untuk pindah dan berinvestasi di Chicago. Investasi di Chicago cukup sukses dan dilanjutkan ekspansi ke New York. Dalam mengelola perusahaannya Lara menggunakan system tangan besi sehingga dia diberi julukan “ Si Kupu-kupu Besi”. Lara didukung oleh beberapa karyawan loyal seperti Howard keller yang ahli keuangan dan sebenarnya sangat mencintai Lara. Lara juga didukung oleh Paul Martin seorang pengacara dan juga seorang Mafioso yang disegani. Martin ini juga mencintai Lara walaupun dia menyadari dia tidak akan bisa memiliki Lara karena Martin sudah berumah tangga.

Dalam perjalanan hidupnya, Lara akhirnya menemukan tambatan hatinya pada Philip Adler yang merupakan seorang pianis konser ternama. Mereka menikah di Paris. Namun riak gelombang perselisihan muncul karena perbedaan dunia antara si suami yang sibuk dengan tour musik dan si istri yang sibuk bisnis real estate. Perselisihan ini makin memuncak dengan adanya keterlibatan orang-orang yang selama ini dekat dan mencintai Lara. Selain itu perselisihan ini dibumbui dengan kegoncangan usaha dimana real estate yang dibangun Lara menghadapi badai kebangkrutan akibat sabotase dan tagihan hutang bank yang menumpuk.

Adanya kasus perampokan yang disertai kekerasan terhadap Philip Adler akhirnya membuka mata bahwa hidup ini tidak bisa dikejar dengan memburu harta. Ada saatnya untuk istirahat, rileks dan memikirkan kehidupan keluarga dan kehidupan social.. Kebahagiaan hidup tidak terletak dalam banyaknya harta dikumpulkan tapi seberapa jauh kita bisa mensyukuri nikmat kehidupan yang ada …

Novel ini sangat kuat setting amerika-nya dimana Lara seolah-olah menjadi seorang yang sangat kapitalis dan menjadi robot yang hanya berpikir bagaimana menghasilkan duit. Secara umum novel ini “biasa-biasa saja”, datar, terlalu mulus tidak banyak hambatan dan tidak terlalu banyak kejutan. Deskripsi detail dan kejutan2 yang menjadi ciri khas Sidney Sheldon tidak begitu muncul di novel ini.

No comments: